bukan Engkau tidak memberi
lidah yang berzikir
asma ul husna
tersingkap hijab
terpilih diulit hidayah
kebesaran namaMu
hati kecut cemas
takut melangkah terus
mengenalMu
terbentang luas samudera akhirat
seolah sudah berada di sana
dosa dosaku banyak
bertimbun timbun sampah noda
bila nurMu menembus
pecah belah kerasnya hati membatu
sebenarnya aku yang tidak mahu
bukannya Engkau yang tidak memberi
hidayahMu turun bagaikan hujan
menyuap hati yang sedia menadah
bersedia merubah ke arah yang suci
namun aku yang tidak membuka hati
ku tutup erat pintu pintu insaf
mujahadah itu berat
istiqamah itu membeban
nafsu terpaksa ditangkap ikat
perjuangan yang tidak pernah sudah
namun aku bosan dengan lelah
jemu menongkat dagu
mengharap tadah hidayah
menumpah keringat yang tak sudah
oh Tuhan
aku kalah dengan runtunan nafs
namun luah demi luah
aku serah aku pasrah
jujur demi tutur
merangkap tadah
sebening syukur
penyakit diukur
satu demi satu
ubat dipohon
agar mazmumah
bertukar suci
sebersih mahmudah
amien......
0 Comments:
Post a Comment
<< Home