cicir
dulu
aku bersajak
ku jadikan bait itu doa
sekarang
bait itu titik pesona
bait tidak pernah ku susun
sekarang ada guru disiplin
merotan lidahku agar bertutur asli
jangan klise
sudah ku katakan
aku asyik sendiri menukil kata hati
tidak berani aku menggelar diri
penyair
dulu aku bersajak meluahkan
kini sajakku memecahkan benak
sajak bening benjadi pening!
nawaitu ku kutip
tercicir tatkala menghampir
mungkin berdekatan
memusnahkan inspirasi yang tulin
nawaitu ku kutip
berciciran....
0 Comments:
Post a Comment
<< Home